|
elektronik |
Menurut
wikipedia elektronik adalah alat yang dibuat berdasarkan prinsip elektroika. Sedangkan elektronika adalah ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu alat seperti komputer, peralatan elektronik, termokopel, semikonduktor, dan lain sebagainya. Ilmu yang mempelajari alat-alat seperti ini merupakan cabang dari ilmu fisika, sementara bentuk desain dan pembuatan sirkuit elektroniknya adalah bagian dari teknik elektro, teknik komputer, dan ilmu/teknik elektronika dan instrumentasi. Elektronik di bagi menjadi 2 yaitu Elektronik analog dan elektronik digital.
Alat-alat yang menggunakan dasar kerja elektronika ini disebut sebagai peralatan elektronik (
electronic devices). Contoh peralatan elektronik ini yaiut Tabung Sinar Katode (
Cathode Ray Tube, CRT, radio, TV, perekam kaset, perekam kaset video (VCR), perekam VCD, perekam DVD, kamera video, kamera digital, komputer pribadi desk-top, komputer Laptop, PDA (komputer saku), robot, smart cart
Sejarah elektronika dimulai dari abad ke-20, dengan melibatkan tiga
buah komponen utama yaitu tabung hampa udara (vacuum tube), transistor
dan sirkuit terpadu (integrated circuit). Pada tahun 1883, Thomas Alva
Edison berhasil menemukan bahwa electron bisa berpindah dari sebuah
konduktor ke konduktor lainnya melewati ruang hampa. Penemuan konduksi
atau perpindahan ini dikenal dengan nama efek Edison. Pada tahun 1904,
John Fleming menerapkan efek Edison ini untuk menemukan dua buah elemen
tabung electron yang dikenal dengan nama dioda, dan Lee De Forest
mengikutinya pada tahun 1906 dengan tabung tiga elemen, yang disebut
trioda. Tabung hampa udara menjadi divais yang dibuat untuk memanipulasi
kemungkinan energi listrik sehingga bisa diperkuat dan dikirimkan.
Aplikasi tabung elktron pertama diterapkan dalam bidang komunikasi
radio. Guglielmo Marconi merintis pengembangan telegraf tanpa
kabel(wireless telegraph) pada tahun 1896 dan komunikasi radio jarak
jauh pada tahun 1901. Pada tahun 1918, Edwin Armstrong menemukan
penerima "super-heterodyne" yang dapat memilih sinyal radio atau stasion
dan dapat menerima sinyal jarak jauh. Armstrong juga menemukan modulasi
frekuensi FM pita lebar (wide-band) pada tahun 1935; sebelumnya hanya
menggunakan AM atau modulasi amplitudo pada rentang tahun 1920 sampai
1935. Bell Laboratories mengeluarkan televisi ke publik pada tahun 1927,
dan ini masih merupakan bentuk electromechanical. Ketika sistem
elektronik menjadi jaminan kualitas, para insinyur Bell Labs
memperkenalkan tabung gambar sinar katoda dan televisi berwarna. Namun
Vladimir Zworykin, seorang insinyur di Radio Corporation of America
(RCA), dianggap sebagai "bapak televisi" karena penemuannya, tabung
gambar dan tabung kamera iconoscope. Pada pertengahan tahun 1950-an,
televisi telah melewati radio untuk penggunaan di rumah dan hiburan.
Setelah perang, tabung elektron digunakan untuk mengembangan komputer
pertama, tetapi tabung ini tidak praktis karena ukuran komponen
elektroniknya. Pada tahun 1947, transistor ditemukan oleh tim insinyur
dari Bell Laboratories. Fungsi transistor seperti tabung hampa udara,
tetapi memiliki ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, konsumsi daya
lebih kecil, dan lebih kuat, dan lebih murah untuk diproduksi dengan
adanya kombinasi penghubung metalnya dan bahan semikonductor.
Konsep sirkuit terintegrasi diusulkan pada tahun 1952 oleh Geoffrey
W. A. Dummer, seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris dengan
Royal Radar Establishment-nya. Pada tahun 1961, sirkuit terintegrasi
menjadi produksi penuh oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatan
berubah secara cepat dan dalam beberapa arah yang berbeda untuk
mengadaptasi teknologi.
Komentar
Posting Komentar